Minggu, 23 Desember 2012



CURUG SI KEBUT
E:\imat-\Foto(603).jpgE:\imat-\Foto(584).jpgE:\imat-\Foto(602).jpg
            Udara yang sejuk dengan tiupan angin yang sejuk d sedikit berair, lama kelamaan akan membuat basah kuyup sekujur badan. Begitulah kirannya apabila kita berdiri ataupun duduk-duduk di bebatuan sekitar curug (air terjun) si kebut. Satu lagi wisata alam yang perlu anda kunjungi di Kabupaten Kebumen, tak perlu mer0goh kocek untuk menikmati dingin
nya suasana air di curug  Si Kebut , cukup ada kemauan disitu ada jalan sampai pada air terjun Si Kebut.
            Terletak di barat laut Kabupaten Kebumen berbatasan dengan Kabupaten Banjar negara, sekitar 20 km dari Kota Kecamatan Karanganyar kearah utara dengan jalan yang sudah sangat terjangkau oleh kendaraan apapun. Diarea pegunungan yang tidak terlalu terjal dengan ditumbuhi berbagai macam pepohonan dengan pohon pinus mendominasi hutan kawasan ini. Jalan yang berbelok-belok naik turun menyambut para wisatawan untuk menikmati berbagai panora alam pedesaan yang masih asli. Dari Kecamatan Karanganyar menuju Kecamatan Karanggayam yang merupakan salah satu Kecamatan terluas di Kabupaten Kebumen dengan areal wilayahnya didominasi perbukitan dan hutan milik PT.Perhutani, sawah dan ladang pertanian masyarakat. Setelah melewati pusat Kecamatan Karanggayam kearah utara akan disuguhi  potret persawahan pedesaan yang berbukit dengan tersusun secara rapih (tera sering) merupakan sawah tadah hujan dengan sekali musim tanam padi. Sudah terlihat dari wilayah yang ada, sangat terkenal dengan suasana guyub rukun warganya (saling membantu/gotong royong ) dalam aktifitas kesehariannya.
            Perjalanan akan naik dan terus naik, terasa mendaki sebuah gunung namun tak sampai pada puncaknya, disinilah terasa asri alam pedesaan nan sejuk disekeliling jalan pedesaaan. Dan akhirnya akan sampai pada sebuah desa di penghujung Kecamatan Karanggayam yang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Banjarnegara, Desa Ginandong desa dengan penuh sejarah pada terbentuknya dimasa yang telah lampau dan meninggalkan sejarah alam yang penuh dengan tempat-tempat bernilai wisata. Jalan sudah beraspal meski kampung dipegunungan, bisa dilalui semua kendaraan, sudah dibangun menara tower telepon seluller, jadi jangan kuatir untuk urusan sinyal penuh ! bisa berkomunikasi seperti daerah lain di kota. Mayoritas mata pencaharian penduduk disisni bertani disawah, ladang, hutan dan banyak juga yang merantau kekota-kota besar. Hasil pertanian padi, singkong, jagung, ubi, kacang ijo, tembakau, palawija, dll hasil tanam musiman yang cukup terkenal dan khas yaitu tembakau yang ditanam pada musim kemarau pasca panen padi atausayur mayur ditanam saaat musim tanam tembakau. Sekilas tentang keadaan alam dan penduduk sekitar didesa ginandong , setelah sedikit tahu tentang potret masyarakat saya akan menuju wisata yang menjadi prioritas pada artikel ini. Patut untuk anda ketahui dan dikunjungi yaitu obyek wisata alam curug si kebut, air terjun yang jernih dengan air bersumber dari mata air hutan pegunungan diatasnya dengan ketinggian curug sekitar 20 m air mengalir dibawahnya membentuk pelangi-pelangi apabila terkena sinar mentari, meski cuaca panas tidak akan terasa panas yang ada lama kelamaan akan kedinginan oleh air terjun dibawahnya atau terkena tiupan angin dari air yang berjatuhan dengan membawa butir-bitir air kecil membuat basahsekujur badan, ditempat muara curug ini anda dapat mandi sepuasnya bermain air yang bisa memijat-mijat tubuh kita, air yang berjatuhan dari atas akan berasa seperti pasir bila di kucurkan kepada badan kita namun tetap segar tidak berasa sakit, inginnya berlama-lama, untuk pengunjung harap berhati-hati karena bebatuan disekitarnya sangat licin bisa-bisa terpeleset kalau kurang berhati-hati.
            Untuk pengunjung yang ingin menikmati segarnya air terjun ini cukup mudah, setelaah sampai di desa ginandong tinggal ditanyakan kepada warga pasti diberitahu jalannya, karena belum adanya pembangunan insfrastruktur dari pemerintahan yang terkait jadi untuk bisa sampai kelokasi harus berjalan kaki sekitar 1 km dari pemukiman warga, kendaraaan anda bisa diparkir di rumah-rumah warga dijamin aman. Dengan jalan setapak yang berbelok-belok anda akan sampai pas dibawahnya air terjun, cukup mudah bukan ? dengan berjalan kaaki akan membuat sehat sedikit pemanasan dahulu sebelum mandi di air terjun nanntinya.
            Sekilas tentang obyek wisata curug sikebut di desa ginandong kecamatan karanggayam kabupaten kebumen. Demikian yang dapat kami tulis mudah-mudahan bermanfaat dan dapat menambah wawasan wisata anda,dan juga kami sangat berharap pada pemerintah untuk bisa mengalokasikan dana pembangunan insfrastruktur wisata air terjun si kebut dan dapat diperjualkan yek inilai wisatanya, menambah kekayaan obyek wisata di kabupaten kebumen. Salam wisata kebumen

Cirebon,17 desember 2012
Ka’sun Mubarok al-ghinandoungi
Mahasiswa STID al-biruni Cirebon

1 komentar :

  1. Izin share mas kasunmubarok tentang curug sikebut.saya juga warga Ginandong.

    BalasHapus